top of page
Philip-4.png
Logo-sign_v1-white-shadow.png
Logo-sign-2-0_v1.png
Tidak ada yang dapat dipesan saat ini. Periksa kembali nanti.

"Saya mengharapkan memiliki keluarga yang bahagia. Bagaimana caranya?

Saya khawatir akan masa depan anak-anak saya.

"Apakah saya sudah berbuat yang terbaik untuk anak-anak saya?"

 

"Apa sajakah kiat-kiat untuk membina keluarga bahagia yang dapat menjamin kehidupan anak-anak saya?"

Mendidik dan membesarkan anak adalah salah satu tugas penting sebagai orangtua. Kita sebagai orangtua, tentu ingin agar anak-anak kita bahagia dan sukses dalam hidupnya. Namun ternyata, tidak semudah itu menjalankan peran ini. Tantangan yang dihadapi cukup besar dan bervariasi, sesuai dengan usia anak kita.

 

Sayangnya, tidak pernah ada sekolah khusus yang mengajarkan kita bagaimana menjalankan peran orangtua yang relaks, nyaman dan bahagia sehingga bisa menumbuhkan anak-anak yang relaks, nyaman dan bahagia.

hphc12_edited.jpg
hphc11_edited.jpg

Kita masuk ke sebuah medan baru, yang benar-benar asing, tanpa pernah ada pelatihan atau pengalaman sebelumnya. Akibatnya peran parenting terpaksa dilakukan berdasarkan trial dan error. 

Dan referensi paling sering digunakan untuk mendidik dan membesarkan anak adalah sesuai dengan bagaimana kita dididik dan dibesarkan oleh ayah dan bunda kita.

 

Sudah tentu, apa yang kita dapat dari orangtua kita, akan diwariskan kepada anak-anak kita. Yang diwariskan bukan saja nilai-nilai penting kehidupan, tapi terkadang ketakutan dan trauma yang ada di dalam diri kita, ikut mengalir kepada anak-anak kita.

Philip Yusenda adalah seorang pakar Parenting yang akan mengajarkan anda menjadi orangtua yang relaks, menyenangkan dan bahagia, bebas dari berbagai trauma masa lalu sehingga bisa memutus rantai pewarisan trauma ke anak-anak kita. Dan juga akan menjabarkan bagaimana menciptakan suasana keluarga berbasis nilai.

hphc1_edited.jpg
Philip-3_edited.png

Philip Yusenda adalah seorang Trainer, Coach, dan Fasilitator berpengalaman.

Trainer dan konsultan untuk pengembangan pendidikan karakter di sekolah dan universitas berbasis metode Living Values Education (www.livingvalues.net).

Trainer dan konsultan untuk pengembangan komunikasi bisnis dan keluarga berbasis metode Non-Violent Communication (www.cnvc.org).

Fasilitator pelatihan Go Digital untuk Google Gapura Digital.

Philip Yusenda juga adalah Founder dari Empathic Living Indonesia.

Baca selengkapnya mengenai Philip Yusenda di sini.

Keahlian, Pengalaman, Sertifikasi.

hphc5.jpeg
hphc3.jpeg
hphc10.jpeg
hphc8.jpeg
hphc7.jpeg
hphc2.jpeg
hphc4.jpeg

Apa kata mereka setelah mengikuti kelas

Happy Parents Happy Children

Mengapa banyak orangtua yang merasa gagal mendidik serta menjadi tauladan bagi anak anaknya padahal sudah banyak upaya dan cara yg telah dilakukan? Di dalam kelas Happy Parents Happy Children saya mendapatkan jawabannya. Selama ini saya hanya sekedar mendengar teori saja bahwa anak yang bahagia karena orang tua yang bahagia. Kelas ini mengantarkan saya untuk mengakui dan bersaksi bahwa orang tualah  faktor yg paling berpengaruh  menentukan kebahagiaan seorang anak.

Kita bisa saja mendapatkan kebahagian jika kita bertekad. Tapi jalan menuju kebahagiaan itu tidaklah mudah dan memakan waktu yg lama. Kelas ini memberikan jalan alternatif dimana sang anak tidak perlu lagi melewati kerikil tajam untuk mendapatkan kebahagian. Di usia dininya, anak-anak kita sudah bisa merasakan kebahagian. Benih benih kebahagian sudah mulai bertumbuh bersama tumbuh kembangnya mereka. 

Didalam kelas Happy Parents Happy Children, Kak Philip Yusenda membongkar rahasia itu. Saya sangat bersyukur bisa mengikuti kelas ini. 
 

I Love You Kak Philip Yusenda. Sehat dan bahagia selalu buat dirimu. 

Dan tidak lupa pula ucapan terima kasih kepada Mas Eri yg telah menyajikan kelas Happy Parents Happy Children di Life-Up.

 

Kelas ini ada rekamannya sehingga mempermudah bagi kami untuk memutar ulang bagian-bagian yg terlewat.

Akhir kata saya ucapkan: "Warisan orang tua yg sangat berharga bagi anaknya adalah orang tua yg bahagia".

Testimoni dari:

Taufik Irsyad

Medan